Peluang bisnis broadcasting sangat bagus. Karena profesi yang diajarkan banyak dibutuhkan. Sehingga masa depan bisnis ini menjanjikan. Banyak contoh dari orang-orang yang menggeluti profesi ini akhirnya menjadi orang terkenal dan sukses di bidangnya.

Hal itu diutarakan oleh Perry Tristianto dalam Talk Show Gebyar Marketing PRFM, Rabu (11/12), yang malam itu mendatangkan nara sumber DJ Arie, owner dari DJ Arie The Radio Announcer School yang berada di jalan Taman Sari No. 42A Bandung.

Ditambahkan oleh Perry, dari sisi place, sekolah DJ Arie tempatnya di Taman Sari sangat tepat. Dari sisi price, tak mahal atau mahal, dan dapat dijangkau. Promosinya juga bagus di media sosial.

“Banyak penyiar televisi yang sukses berangkat dari penyiar radio. Bahkan kemudian nama orang yang bersangkutan bisa menjadi brand, seperti Mata Najwa atau Kick Andy. Ini kan luar biasa,” jelas Perry.

DJ Arie Broadcasting School adalah salah satu sekolah yang berhasil menjalankan bisnisnya hingga menjadi Broadcasting School nomor 1 di Bandung. Ada lebih dari 800 talent yang berhasil dididik menjadi broadcaster profesional di bidangnya masing-masing.

Sekolah ini menawarkan program yang khusus dibuat untuk membantu mengembangkan bakat menjadi penyiar radio, host, MC, penyiar tv dan lain sebagainya. Disini ada kurikulum bertutur bahasa yang baik, mengasah kemampuan untuk menyampaikan informasi secara jelas dan tepat.

Selain juga kemampuan lain yang menjadi dasar siaran yang harus dimiliki seorang penyiar yang baik seperti Song Mixing, Voice Over Iklan, Interview Artis/Tokoh, Siaran Duet/Single Operation DJ dan lainnya.

Selain mengajarkan keterampilan diatas, DJ Arie School juga akan membantu menemukan dan mengembangkan karakter dan bakat muridnya sesuai dengan karakternya masing-masing.

“Faktor karakter sangat penting. Banyak yang ingin menjadi Si A atau Si B yang sudah sangat terkenal, sebenarnya hal itu tak tepat. Yang tepat bagaimana mengembangkan karakter yang dimiliki sendiri,” ujar Arie.

Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum praktik yang disiapkan untuk saat nanti bekerja. Mentor-mentornya masih muda dan sarat pengalaman berasal dari seluruh radio-radio favorit anak muda di Bandung dan Jakarta yang masih aktif . Mentor aktif itu juga bisa untuk memperluas link setelah lulus dari sekolah ini.

Satu kelas di DJ Arie School ini maksimal cuma 20 orang, jadi setiap peserta akan terkontrol langsung oleh mentornya. Lama belajar selama 3 bulan akan digunakan 100% untuk praktek dan ruangan kelas didesain seperti ruang siaran dengan sistem komputerisasi.

Arie Ardianto sendiri, sang owner yang sudah sangat berpengalaman di dunia broadcasting, terjun langsung untuk menjadi mentor di kelas.